PONOROGO - Gandeng media dan pelajar, Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono menjalin silaturahmi dengan Nobar (nonton bareng) sebuah Film yang berjudul ‘Sayap-Sayap Patah’, Rabu (31/8/2022) di Bioskop Cinplek, Ponorogo City Center (PCC).
Usai Nobar, Catur menjelaskan, sebuah film yang diangkat dari kisah dan kehidupan Anggota Kepolisian ini berhasil memikat pecinta film yang ada di Indonesia maupun Internasional. Adapun film ‘Sayap-Sayap Patah’ ini diangkat berdasarkan kisah nyata dari peristiwa yang terjadi di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pada 2018 silam.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat untuk memerangi aksi terorisme dan Radikalisme,” ujarnya.
Dia mengaku jika dalam film tersebut Memang tidak seasli kejadian. Tetapi ada pesan yang bisa diambil. Itu merupakan bagian kelam dari penanggulangan terorisme, kita bersama-sama memerangi aksi teroris.
Diharapkan, dengan adanya film berlatar tugas aparat kepolisian ini, mampu meningkatkan motivasi bekerja para Abdi Negara ini.
“Seperti yang tergambar dalam film sayap sayap patah. Bagaimana anggota polisi yang bertugas untuk negara, harus rela berkorban dalam menjaga kamtibmas dan penegakan hukum di Indonesia,” tegasnya.
Dia menambahkan, sudah menjadi resiko pekerjaan yang harus dihadapi anggota Polri.
Sementara, salah satu awak media, Endra Dwiyana mengaku senang ketika diajak nobar. Dia juga lebih tahu bagaimana tugas polisi
“Alhamdulillah diajak. Paham bagaimana polis-polisi bertugas,” tegasnya
Sayap Sayap Patah adalah film bergenre drama laga Indonesia garapan sutradara kondang, Rudi Soedjarwo. Film yang dibintangi Nicholas Saputra dan Ariel Tatum ini, diangkat dari kisah nyata peristiwa kerusuhan berdarah di Mako Brimob pada tahun 2018 lalu.
Nicolas Saputra berperan sebagai Ipda Aji, seorang Anggota Densus 88. Ipda Aji gugur sebagai Anumerta setelah napi teroris pimpinan Leong yang di perankan Iwa K, membuat kerusuhan dalam jeruji besi sebelum akhirnya berhasil diredam pasukan Brimob dan Densus 88.
(Humas)
0 Komentar